Warna Kulit Bayi Baru Lahir Berubah, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Hai Mamy, Saat bayi baru lahir, Mamy mungkin akan memperhatikan bahwa warna kulitnya berubah-ubah. Kadang terlihat kemerahan, kekuningan, bahkan kebiruan di beberapa bagian tubuh. Hal ini sering membuat Mamy cemas apakah normal? Apakah perlu segera dibawa ke dokter?
Poko akan jelaskan ya agar Mamy tidak panik dan bisa memahami apa yang sebenarnya terjadi.
Kenapa Warna Kulit Bayi Bisa Berubah?
Saat si Kecil lahir, tubuhnya sedang beradaptasi dari lingkungan di dalam rahim ke dunia luar. Ini adalah proses besar yang melibatkan banyak sistem tubuh, termasuk sirkulasi darah dan pernapasan. Salah satu tanda adaptasi itu adalah perubahan warna kulit yang bisa terjadi dalam beberapa hari pertama setelah kelahiran.
Jenis Perubahan Warna Kulit yang Sering Terjadi dan Penjelasannya
No |
Jenis Warna Kulit |
Penjelasan |
1. |
Kulit Kemerahan |
Segera setelah lahir, kulit bayi bisa tampak kemerahan. Ini wajar karena pembuluh darah sedang aktif bekerja dan tubuh bayi mulai menyesuaikan suhu luar. Biasanya akan mereda dalam beberapa jam atau hari. |
2. |
Kulit Kekuningan (Ikterus / Jaundice) |
Kulit bayi bisa tampak kuning, biasanya muncul antara hari ke-2 hingga ke-5 setelah lahir. Ini disebabkan oleh kadar bilirubin yang tinggi karena hati bayi belum berfungsi optimal. Kondisi ini umum dan biasanya hilang sendiri, tetapi bila warna kuning makin menyebar hingga ke telapak tangan dan kaki, sebaiknya Mamy konsultasikan ke dokter. |
3. |
Kulit Kebiruan (Sianosis) |
Kadang-kadang tangan dan kaki bayi terlihat kebiruan, terutama saat kedinginan. Ini disebut acrocyanosis, dan tergolong normal. Namun, jika bibir atau wajah bayi membiru, itu bisa jadi tanda kurangnya oksigen dan perlu segera diperiksa. |
4. |
Kulit Terlihat Pucat |
Kulit bayi yang tampak pucat bisa jadi karena suhu tubuh dingin atau sirkulasi darah yang belum lancar. Namun, jika bayi juga tampak lemas atau menyusu kurang aktif, Mamy sebaiknya segera memeriksakannya ke dokter. |
5. |
Mottling (Kulit Tampak Berbintik-bintik Merah-Kebiruan) |
Kadang saat suhu dingin, kulit bayi tampak berbintik atau tidak merata warnanya. Ini masih normal dan akan hilang saat tubuh bayi hangat kembali. |
Kapan Mamy Harus Waspada?
Meskipun sebagian besar perubahan warna kulit pada bayi baru lahir adalah hal yang normal, Mamy harus waspada jika melihat tanda-tanda berikut:
1.Kulit kuning hingga ke telapak tangan dan kaki (bukan hanya wajah)
2.Bibir, lidah, dan wajah bayi membiru
3.Bayi tampak sangat lemas atau tidak mau menyusu
4.Warna kulit berubah drastis dalam waktu singkat
5.Ada ruam atau bercak-bercak yang tidak hilang saat ditekan
Jika Mamy melihat gejala di atas, segera konsultasikan ke tenaga medis.
Tips untuk Mamy:
Jangan panik ya, Mamy. Perhatikan kondisi umum bayi: apakah ia menyusu dengan baik, menangis kuat, dan aktif?
Pastikan bayi cukup mendapatkan ASI karena ASI membantu mengeluarkan bilirubin penyebab kuning.
Rajin menjemur bayi di pagi hari (sebelum jam 9) selama 10–15 menit dengan baju terbuka agar kulitnya terkena sinar matahari secara langsung (hindari mata langsung terkena cahaya).
Perubahan warna kulit bayi baru lahir adalah hal yang umum terjadi saat tubuhnya belajar beradaptasi. Namun, penting untuk Mamy tetap waspada dan tahu mana yang tergolong normal, dan mana yang perlu pemeriksaan medis.
Dengan memahami proses ini, Mamy bisa lebih tenang menghadapi masa-masa awal menjadi orang tua, sambil terus memberikan kasih sayang terbaik untuk si Kecil.
Mamy yang baru melahirkan si Kecil juga tak perlu khawatir dan bingung untuk memilih popok terbaik untuk kulit si Kecil baru lahir, karena MamyPoko mempersembahkan perlindungan terbaik untuk kulit bayi baru lahir yang belum pernah ada sebelumnya di Indonesia MamyPoko Royal Soft Organic Cotton Lebih Cepat Kering dan Teruji Klinis 2X Lebih Baik Cegah Iritasi. Sehingga lebih aman untuk kulit si Kecil yang masih sensitif. Dilengkapi juga dengan inovasi baru Soft & Fit. Karet pinggang elastis memeluk lembut pinggang bayi, sehingga pas di badan untuk mengurangi resiko bocor belakang, nyaman dan bebas iritasi
Kenapa harus Organic Cotton?
Organic Cotton
Kapas organik yang ditumbuhkan alami bebas kimia, lebih aman lebih lembut lebih ramah di kulit bayi. Kapas Organik bebas kimia ini terjamin keamanannya karena telah bersertifikasi 100% Organik. Lapisan Penyerap Ekstra Lembut MamyPoko Royal Soft yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi, dari 100% organic cotton, sehingga meski bersentuhan dengan kulit bayi Hampir sepanjang hari kulit bayi terlindung dengan lebih aman.
Lebih Halus Lembut
Berdasarkan hasil uji kelembutan di Jepang serat kapas organik berkualitas terbukti lebih halus sehingga permukaan popok organic cotton lebih lembut dibanding dengan popok tanpa organic cotton. Karena bahan yang begitu halus lembut sehingga tidak menimbulkan gesekan di kulit bayi. Meski Bayi bergerak-gerak MamyPoko tetap memeluk kulitnya dengan sangat lembut, sehingga kulit si Kecil tetap terlindungi dari gesekan penyebab kemerahan.
Bagaimana Daya Serapnya?
Teknologi Speed Dry
Berdasarkan hasil uji daya serap dengan kemiringan 45 derajat terbukti MamyPoko Royal Soft Organic Cotton langsung menyerap cepat & Extra Dry. Ketika pipis bayi diserap & kering seketika dengan teknologi Speed Dry, Kulit bayi terlindungi dari bakteri penyebab iritasi.
Perlindungan Extra Dry sampai 12 jam
Membuat kulit bayi tetap lembut bayi pun tumbuh sehat ceria tanpa terganggu iritasi.
Apakah Sudah Teruji Klinis?
Dermatologically Tested
Berdasarkan hasil uji Dermatologi dibandingkan dengan popok tanpa Kapas Organik TERBUKTI MamyPoko Royal Soft Organic Cotton memiliki permukaan lebih lembut, cepat menyerap & Kering, sehingga 2X LEBIH BAIK MENCEGAH IRITASI di Kulit Bayi. Kualitas yang Teruji Klinis oleh para ahli Kulit memberi jaminan kualitas terbaik perlindungan kulit bayi.
Setelah memahami berbagai bahan popok bayi yang umum digunakan, Mamy dan Papy dapat membuat keputusan yang tepat dan cerdas untuk perawatan terbaik bagi kulit bayi baru lahir. Ingatlah untuk selalu memperhatikan reaksi kulit bayi dan bersiap untuk menyesuaikan pilihan bahan popok sesuai dengan kebutuhan, karena masing-masing bayi akan berbeda.
Semoga info yang Poko bagikan kali ini bisa bermanfaat ya..
Yuk, share ke teman dan keluarga lainnya agar semakin banyak yang mengetahui tentang info ini.
• Bila ada topik yang Mamy inginkan untuk diangkat pada artikel MamyPoko yuk inbox usulan Mamy di FB MamyPoko Indonesia atau direct message di IG MamyPokoID
• Jangan lupa untuk bergabung di Pokojang Point Program untuk dapat hadiah sesuai pilihan
update : 30/06/2025
Fitur Favorit Poko menggunakan data dari cookie browser Mamy, Jika Mamy menggunakan Safari di iPhone atau iPad, harap matikan fungsi Private Browsing. Harap diketahui bahwa membersihkan cookie akan menghapus halaman favorit yang telah didaftarkan.