Seberapa Bahaya Sih KEHAMILAN EKTOPIK!

Kehamilan ektopik adalah kondisi medis yang serius dimana sel telur yang dibuahi tidak menempel pada dinding rahim, melainkan berkembang di luar rahim, biasanya di saluran tuba falopi. Kehamilan jenis ini tidak dapat berkembang dengan normal dan bisa membahayakan kesehatan ibu, karena dapat menyebabkan perdarahan atau bahkan pecahnya saluran tuba yang bisa berakibat fatal.
Ibu akan merasakan gejala kehamilan seperti pada umumnya. Namun dalam kondisi kehamilan ektopik biasanya disertai dengan nyeri panggul yang cukup hebat. Wanita yang memiliki gangguan pada organ reproduksi dan tuba Fallopi cenderung mengalami kondisi hamil ektopik.
Berikut beberapa faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya kehamilan ektopik :
1. Faktor usia, terutama pada wanita yang lebih tua (lebih dari 35 tahun)
2. Punya riwayat endometriosis (jaringan yang mirip lapisan dalam dinding rahim yang tumbuh diluar rahim)
3. Pernah mengalami keguguran berulang
4. Kebiasaan merokok dan radang panggul
5. Pernah mengalami kehamilan ektopik sebelumnya
Kehamilan ektopik dapat menimbulkan beberapa risiko serius, antaranya :
- Pendarahan internal : Jika kehamilan terus berkembang di luar rahim, bisa menyebabkan saluran tuba pecah dan menyebabkan perdarahan yang sangat berbahaya.
- Infertilitas (kemandulan): Pengangkatan saluran tuba atau kerusakan pada saluran tuba yang disebabkan oleh kehamilan ektopik dapat mempengaruhi kesuburan wanita di masa depan.
- Gangguan kesehatan serius atau kematian: Kehamilan ektopik yang tidak segera ditangani dapat berakibat fatal bagi ibu.
Memang tidak ada cara khusus untuk mencegah terjadinya kehamilan ektopik, namun ada beberapa cara pencegahan/penanganan yang dapat dilakukan :
- Metotreksat, Obat ini digunakan untuk menghentikan pertumbuhan sel-sel yang ada di dalam kehamilan ektopik. Ini digunakan dalam kasus di mana kehamilan belum terlalu berkembang dan belum ada pecahnya saluran tuba.
- Laparoskopi: Pada kasus yang lebih parah, dokter mungkin perlu melakukan operasi laparoskopi untuk mengangkat kehamilan ektopik dan, jika perlu, bagian dari saluran tuba yang rusak. Jika saluran tuba pecah, operasi lebih besar mungkin diperlukan untuk menghentikan pendarahan.
Sayangnya, tidak ada gejala khusus yang menunjukan ibu mengalami kehamilan ektopik. Oleh karena itu, untuk mendiagnosis kondisi kehamilan anda, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter setelah mengetahui hasil tes positif. Apalagi jika disertai dengan gejala berlebihan seperti nyeri yang tidak tertahankan hingga pendarahan. Kehamilan ektopik membutuhkan perhatian medis segera untuk mencegah komplikasi serius.
Sebelum si Kecil hadir, jangan lupa siapkan popok yang aman dan berkualitas bagi kulit bayi baru lahir. MamyPoko mempersembahkan perlindungan terbaik untuk kulit bayi baru lahir yang belum pernah ada sebelumnya di Indonesia MamyPoko Royal Soft Organic Cotton 2X Cegah iritasi dengan Organic Cotton.
Kenapa harus Organic Cotton?
Organic Cotton
Kapas organik yang ditumbuhkan alami bebas kimia, lebih aman lebih lembut lebih ramah di kulit bayi. Kapas Organik bebas kimia ini terjamin keamanannya karena telah bersertifikasi 100% Organik. Lapisan Penyerap Ekstra Lembut MamyPoko Royal Soft yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi, dari 100% organic cotton, sehingga meski bersentuhan dengan kulit bayi Hampir sepanjang hari kulit bayi terlindung dengan lebih aman.
Lebih Halus Lembut
Berdasarkan hasil uji kelembutan di Jepang serat kapas organik berkualitas terbukti lebih halus sehingga permukaan popok organic cotton lebih lembut dibanding dengan popok tanpa organic cotton. Karena bahan yang begitu halus lembut sehingga tidak menimbulkan gesekan di kulit bayi. Meski Bayi bergerak-gerak MamyPoko tetap memeluk kulitnya dengan sangat lembut, sehingga kulit si Kecil tetap terlindungi dari gesekan penyebab kemerahan.
Bagaimana Daya Serapnya?
Teknologi Speed Dry
Berdasarkan hasil uji daya serap dengan kemiringan 45 derajat terbukti MamyPoko Royal Soft Organic Cotton langsung menyerap cepat & Extra Dry. Ketika pipis bayi diserap & kering seketika dengan teknologi Speed Dry, Kulit bayi terlindungi dari bakteri penyebab iritasi.
Perlindungan Extra Dry sampai 12 jam
Membuat kulit bayi tetap lembut bayi pun tumbuh sehat ceria tanpa terganggu iritasi.
Apakah Sudah Teruji Klinis?
Dermatologically Tested
Berdasarkan hasil uji Dermatologi dibandingkan dengan popok tanpa Kapas Organik TERBUKTI MamyPoko Royal Soft Organic Cotton memiliki permukaan lebih lembut, cepat menyerap & Kering, sehingga 2X LEBIH BAIK MENCEGAH IRITASI di Kulit Bayi. Kualitas yang Teruji Klinis oleh para ahli Kulit memberi jaminan kualitas terbaik perlindungan kulit bayi.
Setelah memahami berbagai bahan popok bayi yang umum digunakan, Mamy dan Papy dapat membuat keputusan yang tepat dan cerdas untuk perawatan terbaik bagi kulit bayi baru lahir. Ingatlah untuk selalu memperhatikan reaksi kulit bayi dan bersiap untuk menyesuaikan pilihan bahan popok sesuai dengan kebutuhan, karena masing-masing bayi akan berbeda.
Semoga info yang Poko bagikan kali ini bisa bermanfaat ya..
Yuk, share ke teman dan keluarga lainnya agar semakin banyak yang mengetahui tentang info ini.
• Bila ada topik yang Mamy inginkan untuk diangkat pada artikel MamyPoko yuk inbox usulan Mamy di FB MamyPoko Indonesia atau direct message di IG MamyPokoID
• Jangan lupa untuk bergabung di Pokojang Point Program untuk dapat hadiah sesuai pilihan
update : 08.05.2025
Fitur Favorit Poko menggunakan data dari cookie browser Mamy, Jika Mamy menggunakan Safari di iPhone atau iPad, harap matikan fungsi Private Browsing. Harap diketahui bahwa membersihkan cookie akan menghapus halaman favorit yang telah didaftarkan.